Unpak Gencarkan Sosialisasi dan Pelatihan untuk Ikuti LIDM 2024

HUMAS UNPAK - Universitas Pakuan (Unpak) mengikuti perlombaan Lomba Inovasi Digital Mahasiswa (LIDM).

Ketua Satgas LIDM Unpak Langgeng Prima Anggradinata menyebutkan bahwa setiap mahasiswa bisa mengikuti kompetisi ini.

"Mahasiswa bisa mengikuti kegiatan itu. Tapi, ini bukan merupakan lomba individual melainkan tim. Terdapat 3 sampai 4 anggota dalam satu tim," ungkap Langgeng dikutip dari Jangkau Indonesia, 28 Maret 2024.

Dalam mengikuti kegiatan tersebut, masing-masing tim terdiri dari berbagai macam program studi.

LIDM merupakan ajang kompetisi mahasiswa untuk unjuk inovasi dan kreasi, berfungi untuk memecahkan berbagai permasalahan yang ada di lingkungan mahasiswa melalui pendekatan literasi digital.

LIDM diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai upaya untuk meningkatkan soft skill, literasi teknologi, dan prestasi mahasiswa.

Terdapat 5 divisi yang akan dilombakan pada tahun 2024, diantaranya:

1. Divisi Inovasi Teknologi Digital Pendidikan (ITDV)
2. Divisi Inovasi Pembelajaran Digital Pendidikan (IPDP)
3. Divisi Video Digital Pendidikan (VDP)
4. Divisi Poster Digital Pendidikan (PDV)
5. Divisi Microteaching Digital (MD)

Tujuan diadakannya LIDM antara lain meningkatkan motivasi belajar mahasiswa di bidang informasi teknologi dan berbagai macam mengenai digital, mendorong peningkatan kemampuan dalam menumbuhkembangkan kreativitas dan inovasi dalam digitalisasi, memberikan masukan untuk perbaikan kondisi di lingkungan dalam bidang digital, serta mendorong peningkatan kualitas pembelajaran di bidang indormasi teknologi.

Setiap tim yang ingin berpartisipasi dalam lomba harus menyiapkan proposal, proses kreatif, dan produk yang dihasilkan.

"Kalau misalnya mahasiswa ikut lomba VDP gitu ya, harus ada video sebagai output yang diperlombakan, selain pasca produksi dan proposalnya," sebut Langgeng.

Dalam perlombaan ini, Unpak masuk dalam klaster dua.

"Artinya cukup banyak kuota yang dapat kita tampung."

Adapun kuota masing-masing divisi yang diperlombakan diantaranya 7 proposal ITDV, 7 proposal IPDP, 12 proposal VDP, 17 proposal PDV, dan 15 proposal MD.

Satgas LIDM Unpak juga mendorong pengaplikasian minat dan bakat setiap mahasiswa melalui sosialisai dan menginformasikan hal-hal terkait LIDM.

"Kami akan mengadakan pendampingan pembuatan proposal dari tanggal 29 Januari - 2 Februari. Lalu kami akan mengadakan pelatihan pembuatan proposal pada 16 Februari jadi kita coba maksimalkan," tegas Langgeng. Langgeng juga mendorong agar semua fakultas bisa ikut dan terlibat.

"Ya, meskipun core-nya adalah pendidikan, bukan berarti, misalnya hanya FKIP yang ikut. Tidak, semua bisa ikut baik dari FH, FISIB, FMIPA, FT, semua yang ingin berpartisipasi kita akan fasilitasi," lanjut Langgeng.

Keikutsertaan mahasiswa dalam perlombaan LIDM tentu akan berdampak positif tidak hanya kepada peserta lombanya tapi juga kampus itu sendiri.

"Kampus tentu dapat pemeringkatan dapat akreditasi yang baik. Apalagi berprestasi, mahasiswa menghasilkan inovasi, maka inovasi itu dapat diakui sebagai pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU)," ungkapnya.

Langgeng juga berharap agar ekosistem inovasi di Unpak dapat terus meningkat.

"2 tahun terakhir selalu digaungkan tentang inovasi. Banyak ajang yang kita bikin dan kita ikuti untuk inovasi. Menurut saya, inovasi di Unpak sedang bertumbuh dan LIDM ini bisa dijadikan inkubator sekaligus menjadi trigger bagi teman-temN mahasiswa untuk menghasilkan inovasi," tutupnya.

sumber: jangkauindonesia